Ketika Jokowi dan Bimbim Sama-Sama Berang Terhadap Obat-Obatan Ilegal
Mau tahu apa
jawaban Bimbim Slank ketika ditanya Presiden Jokowi hukuman apa yang
sepantasnya diberikan kepada orang yang mengedarkan obat illegal? Dor…. Jawab
Bimbim singkat yang langsung disambut senyuman Jokowi dan tepuk tangan ratusan
hadirin yang memadati ruangan acara aksi nasional Tolak Penyalahgunaan Obat dan
Berantas Obat Ilegal di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta.
Bimbim dan Jokowi yang mendukung Aksi Nasional Tolak Penyalahgunaan Obat dan Berantas Obat Ilegal (dokumen blogger cihuy) |
Itulah
gambaran dari acara aksi nasional Tolak Penyalahgunaan Obat dan Berantas Obat
Ilegal hari Selasa (3/10) kemarin yang dimeriahkan oleh kehadiran Slank ini.
Saya dan teman-teman blogger yang hadir ikut tertawa mendengar jawaban Bimbim
yang beruntung bisa berdialog dengan Sang Presiden.
Bimbim yang
merupakan mantan pecandu mengatakan jika obat-obat illegal merupakan pintu
masuk untuk narkoba. Penggebuk drum Slank ini juga gemas melihat anak-anak
sekarang masih kecanduan obat-obatan illegal. “ anak-anak yang masih
menggunakan obat illegal itu kampungan” tegas Bimbim dihadapan Presiden Jokowi.
Jokowi bersama Ari Dono Sukmanto (dokumen blogger cihuy) |
Sebelumnya,
Presiden Jokowi juga memanggil Kabareskrim Polri Komisaris Jenderal Polisi Ari
Dono Sukmanto ke atas panggung untuk menanyakan apakah hukuman yang tepat untuk
para pengedar obat illegal ini. Dengan nada sedikit kesal, Jokowi bertanya
kira-kira apa hukuman untuk orang-orang yang mengedarkan obat illegal. Dengan
singkat, Ari Dono menjawab penjara pak. Tapi sepertinya Jokowi tidak puas
dengan hanya hukuman penjara karena beliau menginginkan hukuman yang lebih
berat dari sekedar penjara.
Presiden
Jokowi sendiri kesal dengan maraknya peredaran obat-obatan illegal ini. Ini
terlihat dari raut wajah kekesalan dan kekhawatiran akan masa depan generasi
penerus bangsa. “Saya sebenernya kesel dengan yang begini-begini, harusnya udah
saatnya kita pukulin rame-rame aja pengedar obat-obat illegal ini” kata Jokowi
yang disambut tepuk tangan hadirin. Dalam kesempatan itu, Jokowi juga meninjau
barang bukti obat-obatan illegal yang akan hasil sitaan BPOM RI dan Kepolisian
untuk dimusnahkan bersama-sama.
Peluncuran Aksi Nasional Tolak Penyalahgunaan Obat dan Berantas Obat Ilegal (dokumen blogger cihuy) |
Maraknya
peredaran pil PCC memang mengkhawatirkan satu bulan belakangan ini.
Berita-berita di media yang kita tonton hampir semuanya memberitakan bahaya
penggunaan obat-obat illegal yang sudah dilarang pemerintah ini. Hal ini
membuat Pemerintah melalui Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia
(BPOM RI) mencanangkan aksi nasional Tolak
Penyalahgunaan Obat dan Berantas Obat Ilegal.
Kepala BPOM
RI Penny Kusumastuti Lukito mengungkapkan keberadaan obat-obatan illegal ini
sudah sangat mengancam keberlangsungan hidup generasi penerus bangsa dan sudah
tidak bisa dianggap enteng lagi. Untuk itu BPOM RI bergerak cepat untuk
memusnakan obat-obatan ini. Selain itu, BPOM RI bekerjasama dengan kepolisian
dan instasi lainnya memberantas peredaran obat-obatan illegal ini di pasaran. “Penyalahgunaan obat merupakan tindakan
kriminal dan harus diberantas” ujar Penny.
Slank bersama Ibu Penny berduet menyanyikan lagu Jauh (dokumen blogger cihuy0 |
Setelah
memberikan sambutan, ada satu pemandangan menarik saat Slank berada di atas
panggung. Kaka sang vokalis kemudian mengajak Penny naik ke atas panggung untuk
berduet bersamanya. Saya yang menyaksikan aksi Slank ini tidak menyangka kalau
sang kepala BPOM RI ini ternyata memiliki suara yang bagus dan pintar
bernyanyi. Jauh menjadi lagu yang dipilih untuk duet yang mendapatkan sambutan
meriah.
Slank menjadi penutup dalam acara Aksi Nasional Tolak Penyalahgunaan Obat dan Berantas Obat Ilegal |
Slank
menjadi bagian penutup dalam acara aksi nasional Tolak Penyalahgunaan Obat dan
Berantas Obat Ilegal. Membawakan lagu-lagu andalannya seperti Kamu Harus
Pulang, Balikin, dan Terlalu Manis, Slank sukses menghibur ratusan undangan
yang menghadiri acara ini.
Harus ada yang berani, Katakan tidak. Kata Canggih Dan ampuh Demi masa depan bangsa
BalasHapusEmang harus tegas ya kalo urusan dengan penyalahgunaan obat2 terlarang dan ilegal ini. Yuuk kita dukung pemerintah dengan program ini agar anak2 kita terlindungi. Makasih sharingnya ya kak.
BalasHapus