Asyiknya Bermain Saham di ISTC Indosat Ooredoo
Pernah merasakan serunya bermain
saham, atau penasaran bagaimana rasanya membeli dan memiliki saham perusahaan
bank besar BCA. Kalau belum pernah dan penasaran dengan itu semua, saat ini
keinginan kita terjawab dengan adanya program Indosat Stock Trading Contest
(ISTC). Program ISTC yang merupakan hasil kerjasama antara PT Indosat Tbk
dengan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memiliki tujuan agar generasi muda
Indonesia memiliki pengetahuan mengenai apa itu investasi saham di pasar modal.
Training ISTC yang digelar Indosat Ooredoo di Kantor Pusat Indosat kawasan Merdeka Barat |
Saya sendiri Selasa (13/12) kemarin
merasakan serunya bermain saham lewat program ISTC ini. Saya bisa merasakan
bagaimana senangnya bisa membeli saham bank besar seperti BRI dan BNI. Selain
itu, saya juga bisa memantau pergerakan saham saya apakah mengalami kenaikan
atau malah cenderung melemah bahkan anjlok di pasar saham. Menariknya di
program ini, saya juga bisa membaca berita-berita mengenai bursa saham dan
pasar modal yang bisa membantu untuk melihat keadaan pasar.Dalam acara Training
ISTC yang diselenggarakan Indosat Ooredoo di kantor pusatnya kawasan Merdeka
Barat, Jakarta Pusat, saya berkesempatan mengoprek-oprek isi dari program ISTC
ini.
Nah buat yang penasaran bagaimana
sih caranya biar bisa bermain saham di ISTC, ternyata gampang loh. Pertama,
kita harus registrasi terlebih dahulu di www.indosatooredoo.com/istc.
Selanjutnya pilih menu registrasi. Kemudian, isi data diri pada formulir
registrasi secara lengkap dan benar. Oiya, kita harus menggunakan sim card
Indosat Ooredoo ya sebagai operator yang menghadirkan ISTC. Selanjutnya, Jika
smartphone Anda berjalan dalam sistem dual sim, maka sim card Indosat Ooredoo harus
diletakan di posisi sim 1. Selanjutnya, download program ISTC ini di google
playstore dan App store.
Penjelasan mengenai mekanisme program ISTC |
Setelah download, buka aplikasi ISTC
dan masukan username serta password yang diterima di email. Kemudian, kita akan
mendapatkan SMS dan email berisi kode OTP yang dikirim ke nomor Indosat Ooredoo
dan email yang didaftarkan pada formulir registrasi. Nah untuk menjalankan
program ISTC ini, kita harus masukan kode OTP serta membuat password baru dan
PIN. Pasword baru ini harus berisi paduan angka, huruf besar, huruf kecil,
serta angka. Selnjutnya buat PIN untuk bertransaksi saham virtual, terdiri dari
6 digit angka.
Kalau semua proses registrasi
selesai, kita bisa langsung merasakan serunya membeli dan menjual saham-saham
yang mungkin selama ini hanya kita lihat di Bursa Efek Jakarta saja. Oiya,
untuk modal awal, kita dikasih uang virtual sebanyak 50 juta loh, jadi kita
bisa dengan bebas membeli saham-saham mana saja yang kita suka, mulai dari bank
sampai perusahaan besar semuanya ada di daftar ISTC ini. Grafik naik turunnya
saham yang sudah kita beli, juga bisa kita pantau di sini. Kalau grafik saham
kita ternyata mengalami penurunan, kita bisa melepas saham kita dengan memilih
opsi Sell untuk menjual saham kita.
Tampilan ISTC di smartphone saya |
Tidak sekedar bermain saham, kalo
kita sudah download ISTC ternyata kita berkesempatan buat ikutan kontes “Wujudkn
Mimpimu Menjadi Miliarder Muda” yang berhadiah gadget terbaru persembahan
Indosat Ooredoo. Pemenang juga berkesempatan untuk bertemu dengan para analis
dan pakar di dunia pasar modal Indonesia loh. Para pakar ini siap berbagi ilmu
dan wawasan mengenai perdagangan saham di pasar modal dalam sesi roadshow di
berbagai kampus ternama di seluruh Indonesia.
Btw, ISTC ini hadir untuk mendukung sebuah
gerakan yang diberi nama Gerakan Nasional Cinta Pasar Modal (GeNTa) sekaligus
menjawab tantangan rendahnya pengetahuan dan pemahaman generasi muda Indonesia
tentang investasi saham. Program yang juga bekerjasama dengan PT Winratama
Perkasa (WinGamers) sebagai pihak penyedia layanan virtual on line trading
pertama di Indonesia. ISTC juga hadir sebagai bentuk implementasi Indosat Ooredoo
sebagai bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan
dalam bidang edukasi.
Komentar
Posting Komentar